KONSULTAN TOKO BANGUNAN
TERUJI, +62 0813-9864-6177, Penyebab Susahnya Mengatur Stok Barang
Stok Barang Adalah, Stok
Barang Masuk dan Keluar, Stok Barang Keluar Masuk, Stok Barang Gudang, Cara
Stok Barang, Software Stok Barang Gudang,
Konsultan Jawa Timur, Konsultan Jawa Tengah
Penyebab
Susahnya Mengatur Stok Barang -
Masalah Gudang yang masih belum terpecahkan Apakah anda memiliki gudang
yang masih menggunakan sistem manual? Bagi anda yang masih memiliki gudang
dengan sistem konvensional seperti itu, tentunya anda tidak asing dengan
beberapa permasalahan umum yang sering terjadi di gudang seperti berikut ini:
1. Ruang yang terbatas
Harga lahan yang semakin meningkat
menjadi salah satu kendala yang menyebabkan terbatasnya ketersediaan ruang
untuk pergudangan. Dengan begitu, anda mungkin akan menggunakan area yang
sangat terbatas untuk gudang anda. Namun permasalahan utamanya adalah, apakah
kapasitas gudang anda saat ini sudah mampu menampung seluruh barang anda?
2. Rendahnya produktivitas
Ruangan gudang yang terlalu luas
akan mengakibatkan proses pengambilan barang yang lambat. Pekerja anda harus
menempuh jarak yang cukup jauh dari satu lokasi ke lokasi yang lainnya sehingga
waktu yang dibutuhkan untuk mengambil barang pun akan menjadi lebih lama.
3. Kesalahan pekerja
Human error merupakan sesuatu yang
natural dan tidak dapat dihindari. Gudang yang terlalu besar dan luas akan
menyulitkan pekerja anda untuk menghafal dan mencari lokasi barang yang
dibutuhkan. Dalam hal ini, tentu sangat mungkin terjadi kesalahan yang
dilakukan oleh pekerja anda dalam mengambil barang ataupun menyimpan barang
bukan?
4. Pekerja yang tidak jujur
Banyaknya orang yang bekerja dan
lalu lalang di area gudang akan menyebabkan sulitnya pengawasan dan pemantauan
pergerakan barang-barang yang ada di area gudang. Apabila terdapat pekerja yang
tidak jujur di gudang anda, sangat mungkin barang-barang di gudang anda akan
hilang (meskipun dalam jumlah yang kecil) sehingga anda tidak menyadarinya.
Setelah anda mengakumulasikan seluruh barang yang hilang, barulah anda akan
menyadari berapa banyak kerugian yang telah anda alami.
5. Akurasi data
Data anda sering kali tidak akurat
atau tidak sesuai dengan jumlah barang yang ada dalam gudang anda. Bagaimana
bisa begitu? Masalah ini sangat mungkin muncul karena pergerakan barang yang
masuk dan keluar dari gudang anda tidak terlacak secara detail oleh data yang
anda simpan.
6. Permasalahan audit
Proses auditing akan menjadi cukup
sulit bagi anda yang masih menggunakan gudang manual terutama dikarenakan
tingkat akurasi data yang rendah. Belum lagi, anda harus benar-benar mengecek
data yang ada dan barang dalam gudang anda satu per satu dengan teliti untuk
menghindari kekeliruan yang mungkin terjadi. Namun, yakinkah anda bahwa tidak
mungkin ada kekeliruan sekecil apapun dalam proses auditing anda?
7. Gudang yang berantakan
Permasalahan ini cukup sering
terjadi dan dapat terlihat kasat mata. Tidakkah anda pusing melihat peletakan
barang yang ada di gudang anda dengan kondisi yang cukup berantakan?
8. Sistem Manajemen Gudang
Sistem manajemen gudang yang baik akan
menggunakan data yang belum terintegrasi sehingga menghambat proses yang
terjadi di gudang dengan departemen-departemen lain yang terkait, seperti
sales, produksi, dll.
9. Kurangnya Pengecekan Stok Secara Fisik
Stok barang berantakan ini
sering terjadi saat perusahaan jarang atau tidak pernah menyesuaikan stok
gudang dengan melakukan pengecekan secara fisik. Karena tidak selamanya barang
yang ada di dalam gudang akan tersimpan dengan baik, misalnya barang mengalami
penyusutan atau mengalami kerusakan pada barang. Jika ini terjadi pada barang
di gudang perusahaan, tentu saja barang tersebut sudah tidak layak dijual, dan
kemungkinan besar barang tersebut dibuang. Inilah salah satu penyebab
terjadinya selisih stok barang di gudang perusahaan, karena antara catatan dan
fisik berbeda.
10. Pengelolaan Stok
Barang Masih Manual
Tidak hanya
kesalahan dalam menghitung stok fisik dan pencatatan saja yang menjadi masalah
dalam gudang. Namun pengelolaan stok gudang secara manual itu juga menjadi
salah satu penyebab terjadinya selisih stok barang di gudang. Jika perusahaan
melakukan pengelolaan stok barang secara digital, tentu akan lebih memudahkan
perusahaan menghitung barang dan melaporkan barang yang ada di gudang. Dengan
cara digital tentu akan menghemat waktu, praktis dan laporan akan lebih rapi
terhindar dari kesalahan menulis lampiran.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar